Pengertian biaya dalam
akuntansi biaya mengandung makna yang
sangat penting. Berikut ini akan dijelaskan beberapa pengertian biaya tersebut.
Hansen & Mowen (2003: 34) menyatakan bahwa: “Cost is the cash or
cash equivalent value
safrifaced for goods
and services that is expected
to bring a current or future benefit to the organization”
Henry Simamora (1999: 36) menjelaskan pengertian biaya dan
istilah beban yang sering digunakan dalam akuntansi
sebagai berikut:
Biaya (cost) adalah kas atau nilai setara kas yang dikorbankan untuk barang atau jasa yang
diharapkan memberikan manfaat
pada saat ini atau dimasa mendatang bagi organisasi. Disebut
setara kas (cash equivalent) karena
sumber sumber non kas dapat ditukarkan dengan barang
atau jasa yang
dikehendaki.
Sedangkan beban (expense) adalah
biaya
terpakai
(expired
cost).
Menurut Mulyadi (2002: 8): “Biaya adalah pengorbanan sumber ekonomi, yang diukur dalam satuan uang, yang telah terjadi atau kemungkinan akan terjadi untuk mencapai
tujuan tertentu.”. Dari definisi ini, ada empat unsur pokok dalam biaya, yaitu:
1) Biaya merupakan pengorbanan sumber ekonomi
2) Diukur dalam satuan uang
3) Yang telah terjadi atau kemungkinan akan terjadi
4)
Pengorbanan
tersebut
untuk
memperoleh
manfaat
saat ini dan/atau mendatang
Dengan demikian, biaya adalah pengorbanan sumber ekonomis
yang diukur dengan satuan uang, untuk
memperoleh barang atau jasa yang diharapkan memberikan manfaat saat ini maupun akan datang.
Pengorbanan sumber ekonomis tersebut
bisa merupakan biaya historis
dan biaya masa yang akan
datang. Sedangkan dalam arti sempit biaya dapat diartikan sebagai
pengorbanan sumber ekonomi untuk memperoleh
aktiva atau secara tidak langsung untuk memperoleh penghasilan, disebut dengan harga
pokok.